1. Pengertian Bumbu dan Rempah
Bumbu atau
“Herb” adalah tanaman
aromatik yang ditambahkan pada makanan sebagai penyedap dan pebangkit selera
makan. Herb sebagian besar terdiri dari tumbuh – tumbuhan yang berasal dari
daerah dingin, dan biasanya digunakan dalam keadaan masih segar. Rempah atau “Spices” adalah tanaman atau
bagian dari tanaman yang ditambahkan pada makanan untuk menambah atau
membangkitkan selera makan. Spices sebagian besar tumbuh di daerah
tropik dan banyak dimanfaatkan dalam pengolahan makanan untuk memberi rasa pada
makanan. Rempah dapat juga dikatakan sebagai bumbu kering. Pada hakikatnya
bumbu dan rempah keduanya memberi dan meningkatkan rasa dan aroma pada makanan,
misalnya merica (spices) .
2. Klasifikasi Bumbu Masakan Indonesia
Bumbu
dapur yang berasal dari daerah dingin, yang diperdagangkan di Indonesia,
sebagian besar sudah diawetkan dalam bentuk kering atau bubuk (powder).
Bumbu dapur dapat dikelompokkan menjadi enam kelompok berdasarkan pada bagian
tumbuhan yang digunakan sebagai bumbu, yaitu:
- Bumbu dari bunga
- Cengkeh (cloves)
- Bunga telang
- Bunga kecombrang
- Bunga lawang/ pekak
- Bumbu dari
buah dan biji
- Adas (Anisud)
- Asam (Tamarin)
- Bunga pala (Mace)
- Biji pala (Nutmeg)
- Cabai kecil (Cayenne)
- Cabai besar (Red chilli)
- Jintan (Cumin)
- Kapulaga (Cardamon)
- Kemiri (Candlenut)
- Ketumbar (Corriander)
- Lada putih (White pepper)
- Lada hitam (Black pepper)
- Vanili (Vanilla seed)
- Biji selasih (Poppy seed)
- Bumbu dari daun
- Daun jeruk (Citrus leaf)
- Daun kemangi (Basil leaf)
- Daun salam (Bay leaf)
- Daun kucai (Chives)
- Peterseli (Parsley)
- Seledri (Cellery)
- Bumbu dari batang
- Kayu manis (Cinnamon)
- Kulit kasia (Casea)
- Sereh
- Kayu secang
- Bumbu dari akar
- Jahe (Ginger)
- Kencur (Galanga)
- Kunyit (Turmeric)
- Kunci
- Lengkuas
- Bumbu dari umbi lapis
- Bawang merah (Shallot)
- Bawang putih (Garlic)
- Bawang Bombay (Onion)
- Bawang pre (leek)
3. Macam –
Macam Bumbu
- Bumbu segar
Bahan
atau bumbu yang digunakan dalam keadaan segar dan penyimpananya relatife
singkat, contoh : bawang merah, bawang putih, kunyit.
- Bumbu kering
Bahan
atau bumbu yang digunakan dalam keadaan kering dan jenis bumbu ini disebut
rempah – rempah atau spices
- Bumbu buatan
Bumbu
siap pakai, yang telah diproses sebelumnya contohnya cuka masak, tempoyak aneka
kecap dan saos
- Bumbu dasar
Ramuan
bumbu yang umum dipakai didapur Indonesia. Mulai dari bumbu dasar merah, bumbu
dasar kuning hingga sambal dan acar yang segar
4. Fungsi
Bumbu Dalam Pengolahan Makanan
Bumbu
sangat diperlukan dalam pengolahan makanan karena bumbu berguna untuk:
- Memberi
rasa dan aroma pada makanan
- Meningkatkan
rasa serta aroma makanan yang sedang dimasak. Pencampuran yang harmonis
antara rasa asli dari bahan dan rasa bumbu akakn menghasilkan rasa makanan
yang enak dan lezat.
- Membantu
pencernaan makanan. Bumbu yang di tambahkan pada makanan dapat merangsang
usus untuk mencerna makanan menjadi lebih baik
- Beberapa
bumbu dapat berfungsi sebagai bahan pengawet makanan seperti asam, jeruk
nipis, gula dan kunir.
5. Teknik Pembuatan Bumbu Dasar
Dalam pembuatan bumbu dasar dipergunakan teknik sebagai
berikut:
- Dengan teknik diiris
Teknik
pengirisan pada bumbu dengan tujuan memberikan rasa, aroma, dan penampilan
hasil masakan, contohnya tumis dan acar
- Dengan teknik dihaluskan
Teknik
penghalusan pada bumbu bertujuan agar bumbu yang digunakan menjadi lembut dan
mempertajam rasa, warna, tekstur, dan aroma pada masakan, contohnya rending dan
bumbu bali. Untuk bumbu yang dihaluskan diutamakan kering terlebuh dahulu
kemudian kebumbu yang basah, agar bumbu yang dihasilkan baik dan teksturya
lembek atau halus.
- Dimemarkan dan dicincang
Bumbu
yang dimemarkan atau dicincang harus langsung dimasak, jangan dibiarkan terlalu
lama, agar aroma tidak menguap.
6. Cara
Penyimpanan Bumbu dan Rempah
- Penyimpanan bumbu
- Bumbu segar
- Disimpan dalam lemari
pendingin dengan cara bumbu dicuci, disimpan dalam kotak sayur, bumbu
dikupas atau tidak dikupas dibungkus dalam kantong plastik dan diletakkan
di atas rak yang ada di dalam kulkas
- Bumbu disimpan dalam ruangan
dengan temperature 270°C samapi 280°C dalam keadaan terbuka maupun
tertutup dengan sirkulasi udara yang baik agar bumbu tidak cepat membusuk
- Untuk bumbu yang banyak
mengandung air sebaiknya disimpan dengan cara digantung dalam keranjang
yang berlubang – lubang dan sekali – kali dijemur
· Bumbu
yang dihaluskan
· Bumbu harus benar – benar dalam keadaan matang
· Dimasukkan dalam botol kaca, jika dikemas dalam botol plastic bumbu harus
dalam keadaan dingin baru dimasukkan botol
· Setelah
dingin ditutup rapat dan diberi label
· Disimpan dalam refrigerator dengan suhu 10°C - 15°C
- Penyimpanan rempah
· Dicuci
bersih, dijemur, disangan, dan dapat diahaluskan atau tidak kemudian disimpan
di tempta yang kering, dan tertutup rapat, misalnya dalam botol atau kaleng
yang diberi label
· Disimpan
pada tempat yang kering dengan menggunakan wadah botol, plastik, keranjang dan
lain – lain.